Di Mulai dari Kampung ikut mencerdaskan Bangsa

Rabu, 24 Februari 2021

Pentingnya Edukasi Tentang Pelestarian Lingkungan



Pelestarian lingkungan hidup diperlukan untuk membangun daerah. Ini merupakan suatu kawasan atau daerah yang didalamnya terdapat sistem kehidupan makhluk hidup beserta unsur kehidupan lainnya yakni udara, air, dan tanah.

Di kota-kota besar permasalahan lingkungan menjadi hal yang tidak mudah untuk diatasi, seperti pencemaran udara, air, maupun tanah. Pencemaran itu terjadi akibat alih fungsi lahan hijau menjadi bangunan perusahaan, perumahan, dan pusat perbelanjaan.

Usaha dan upaya melesatarikan lingkungan hidup untuk mengembalikan fungsi alam sebagaimana mestinya, bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga menjadi tanggung jawab kita.

Edukasi terkait pelestarian alam penting dilakukan oleh pemerintah Kota, Sampah akan menjadi barang yang produktif dan memiliki nilai jual jika dikelola dengan benar.

Pengelolaan sampah dapat dillakukan melalui proses daur ulang atau biasa disebut recycle. Daur ulang merupakan proses menjadikan suatu barang bekas menjdai barang baru. Manfaat lainnya ialah dapat mengurangi polusi, kerusakan tanah akibat pembuangan sampah sembarangan, dan pencemaran udara pembakaran sampah. Proses daur ulang meliputi pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian, dan pembuatan produk.

Manfaat yang akan didapatkan dengan diselenggarakan sosialisasi pelestarian lingkungan ialah masyarakat akan lebih peduli terhadap lingkungan. Meningkatkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, melainkan memanfaatkannya kembali dengan cara didaur ulang menjadi barang baru atau pupuk kompos.selain itu, memberikan informasi mengenai pentingnya menjaga lingkungan hidup agar jauh dari bencana.


Psikolog Minta Orang Tua Beri Edukasi pada Anak soal Virus Corona



Kegiatan belajar mengajar di sekolah diliburkan sebagai salah satu upaya membendung laju penyebaran wabah virus corona Covid-19. Karenanya, Psikolog dari Universitas Indonesia Rose Mini Agoes Salim menilai, peran orang tua kekinian sagat dibutuhkan.

Alasan Rose, anak-anak akan sangat rentan terhadap dirinya sendiri dalam sisi kecemasan ihwal virus corona. Untuk itu, orang tua harus memberi pemahaman serta edukasi ihwal pencegahan virus mematikan ini. Dalam hal ini, orang tua diimbau untuk terus memberi informasi yang utuh dan tidak sepotong-sepotong.

“Wabah corona ini telah membuat anak-anak tidak bersekolah, orang tuanya tidak ke kantor juga. Ini sangat berdampak berat karena banyak kecemasan yang timbul pada dirinya. Terutama bila orang tuanya cemas. Masalahnya cemas itu sangat mudah ditularkan, dalam arti kata orang tua yang cemas menularkan anaknya menjadi cemas. Untuk itu, jangan berikan informasi bahwa corona pasti akan mati,” kata Rose Mini dalam konfrensi pers di akun YouTube BNPB, Kamis (19/3/2020).

Rose meminta kepada para orang tua untuk memberi edukasi pada anak bahwa penyakit ini dapat disembuhkan. Contoh kecilnya adalah, menerapkan pola hidup sehat mulai dari olahraga—meski harus dilakukan di dalam rumah.

“Tegaskan pula, orang yang terkena virus sudah ada buktinya yang sembuh. Namun, untuk itu kita harus memperhatikan beberapa hal. Terapkan pola hidup sehat yang menjaga kebersihan diri dan lingkungannya, termasuk makanan sehat dan olahraga. Sebab, berada di rumah bukan berarti tidak melakukan apa-apa, tapi bisa juga melakukan olahraga di dalam rumah.”

Rose juga meminta agar para orang tua memberi pengertian kalau kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung meski sekolah ditiadakan. Artinya, situasi seperti ini bukan semacam liburan—keluyuran hingga keluar dari rumah.

“Sekolah itu ada, tapi sekolah sekarang berarti sekolah kita pindahkan di rumah, bukan artinya liburan. Beri pemahaman bertahap sebelum akhir pekan, sehingga akhir pekan nggak boleh jalan-jalan dari rumah,” jelas Rose.

Rose menambahkan, yang terpenting sdalam situasi saat ini adalah orang tua harus memastikan anak-anaknya mengerjakan tugas yang diberikan oleh para guru. Selain itu, orang tua diminta optimistis sang anak mampu menikmati situasi belajar dari rumah.

“Tugas orang tua memastikan anak melakukan tugas yang diminta guru dan meng-upload kembali tugas tersebut. Ini bahan guru untuk evaluasi anak kita apakah dia sudah mencapai indikator keberhasilan di sekolah. Oleh karena itu, tugas yang diberikan disesuaikan. Yakinlah bahwa anak kita melakukannya,” kata Rose.


Baca selengkapnya 

https://psikologi.ui.ac.id/2020/03/26/psikolog-minta-orang-tua-beri-edukasi-pada-anak-soal-virus-corona/

Selasa, 23 Februari 2021

Contoh Hak dan Kewajiban di Lingkungan Masyarakat




Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa orang lain. Manusia harus senantiasa menjalin interaksi dengan lingkungan di sekitarnya. Dalam menjalin kehidupan bermasyarakat, tentu ada hak yang didapat serta kewajiban yang dipenuhi. Apa sajakah itu? Berikut penjelasannya seperti dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud):

Hak di lingkungan masyarakat Berikut adalah beberapa hak di lingkungan masyarakat:

1. Berhak mendapatkan tempat tinggal yang layak Semua warga negara Indonesia berhak mendapatkan tempat tinggal yang layak. Agar bisa merasa nyaman dan aman.
2. Berhak mendapatkan pasokan serta aliran listrik dari pemerintah Listrik sangat penting untuk keberlangsungan hidup manusia. Akses listrik menjadi salah satu hak yang harus didapatkan dalam kehidupan bermasyarakat.
3. Berhak mendapatkan akses pelayanan masyarakat Semua warga negara Indonesia berhak mendapat akses pelayanan dalam berbagai bidang yang memadai.
4. Berhak mendapatkan pendidikan Pendidikan juga menjadi salah satu hak dasar yang harus didapat dalam kehidupan bermasyarakat. Pendidikan ini bukan hanya mencakup pendidikan formal saja, namun juga meliputi pendidikan informal.






Pentingnya Edukasi "Membudayakan" Protokol Kesehatan Di Masyarakat

 


Pemerintah terus melakukan upaya pencegahan, tindakan dan edukasi terkait pandemi covid-19. Edukasi menjadi hal yang sangat penting untuk membuat masyarakat semakin mengetahui dan paham tentang protokol kesehatan untuk pencegahan penularan corona. Adanya kampung siaga covid-19 ini tentu sangat membantu pemerintah.

Pasalnya pemerintah tidak bisa bergerak sendiri. ia menghimbau kepada seluruh masyarakat yang belum memperhatikan pola hidup sehat bisa berubah. Dengan memakai masker, menjaga jarak dan sering cuci tangan memakai sabun dapat mencegah penyebaran virus corona.





Kerjasama Orangtua dan Guru untuk Bantu Mendidik Anak





Pembelajaran karakter untuk anak merupakan tugas bersama antara orang tua dan guru. Orangtua dan guru mesti bekerjasama dan juga bersama seluruh masyarakat untuk mendidik anak. Dikutip dari Sahabat Budaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, secara prinsip utamanya adalah guru pertama dan terpenting dalam mendidik karakter anak. Sekolah harus melakukan apa saja untuk mendukung orangtua.

Namun. Sebaliknya, orangtua juga harus mendukung upaya sekolah untuk mengajarkan nilai-nilai dan karakter yang baik. Pelibatan berbagai komunitas seperti lembaga keagamaan, komunitas bisnis, organisasi pemuda, media massa, dan sebagainya juga akan dalam pendidikan karakter juga akan membuat kerjasama orangtua dan guru semakin kuat.


Baca Selngkapnya 

Senin, 22 Februari 2021

Pendidikan Lingkungan



Pendidikan lingkungan hidup berperan penting dalam pelestarian dan perbaikan lingkungan di dunia, dalam mewujudkan hidup yang berkelanjutan. Sebuah tujuan dasar dari pendidikan lingkungan adalah untuk membuat individu dan masyarakat memahami sifat kompleks alam dan lingkungan dibangun dihasilkan dari interaksi aspek biologi, fisik, sosial, ekonomi, dan budaya mereka, dan memperoleh pengetahuan, nilai-nilai , sikap, dan keterampilan praktis untuk berpartisipasi dalam cara yang bertanggung jawab dan efektif dalam mengantisipasi dan memecahkan masalah lingkungan, dan dalam pengelolaan kualitas lingkungan.

Pentingnya pendidikan lingkungan hidup untuk hidup yang berkelanjutan sehingga pendidikan lingkungan hidup harus di terapkan di masayarakat mulai dari usia dini. Setiap sekolah harus bisa mengajak dan memperkenalkan terhadap siswa/siswi dalam memahami kondisi alam dan masalah alam saat ini. Bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para siswa/siswi untuk lebih peka terhadap kondisi alam saat ini.

Dalam mengedukasi suatu masyarakat khususnya anak-anak usia dini, harus adanya dukungan dari orang tua anak itu sendiri. Harapan dari Tarna Diguna selaku fasilitator Ecovillage bahwa saat ini pendidikan lingkungan disekolah-sekolah mulai dari PAUD hingga SMA harus secara komperhensip. Pelibatan orang tua pun dalam mengedukasi masalah lingkungan harus lebih ditingkatkan. Ketika kita jaga alam, maka alampun akan menjaga kita.



Minggu, 21 Februari 2021

Lika-liku Nadiem Hapus UN, Kelulusan Sekolah Ditentukan Rapor



Menghapus Ujian Nasional (UN) jadi langkah besar pertama yang dipilih Mendikbud Nadiem Makarim untuk unjuk gigi dalam membenahi pendidikan di Indonesia setelah diangkat Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) jadi pembantunya pada periode kedua kepresidenan. Nadiem sukses membuat lingkungan pendidikan heboh ketika mengumumkan niatnya itu di hadapan seluruh jajaran dinas pendidikan provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia dalam rapat koordinasi di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan pada Desember 2019.

"Penyelenggaraan UN tahun 2021 akan diubah menjadi Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter (kini disebut Asesmen Nasional), yang terdiri dari kemampuan bernalar menggunakan bahasa (literasi), kemampuan bernalar menggunakan matematika (numerasi) dan penguatan pendidikan karakter,"

Wacana itu bahkan terkabul lebih cepat dari harapan. Berkat pandemi Covid-19, seluruh siswa tingkat akhir di penjuru daerah bisa lulus tanpa UN pada 2020. Kini, keadaan yang sama pun akan terulang pada 2021.


Sumber Selanjutnya : 

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210205061423-20-602537/lika-liku-nadiem-hapus-un-kelulusan-sekolah-ditentukan-rapor

QRIS KCI

QRIS KCI

Anchor Rinaldi KCI

Lokasi Kegiatan

Pengunjung

Populer

Diberdayakan oleh Blogger.